Seekor anjing terrier bernama Max hidup bersama pemiliknya, Katie, di apartemen Manhattan. Sementara Katie pergi bekerja saat siang hari, Max yang ditinggal sendirian memilih menjalin pertemanan dengan beberapa binatang peliharaan lain di apartemen itu, seperti si kucing gemuk bernama Chloe, anjing jenis pug bernama Mel, anjing jenis dachshund bernama Buddy, dan seekor burung kesturi bernama Sweetpea. Suatu malam Katie membawa pulang binatang peliharaan baru ke apartemen, yaitu seekor anjing besar dan berbulu lebat bernama Duke. Kedatangan Duke membuat Max iri, karena Katie jadi membagi perhatiannya pada dua ekor anjing, tidak lagi padanya saja, sehingga Max memusuhi Duke. Suatu hari saat mereka keluar dari apartemen untuk berjalan-jalan, Duke yang merasa marah karena perlakuan Max padanya, meninggalkan Max di sebuah gang sepi. Tiba-tiba keduanya diserang oleh sekelompok kucing liar yang dipimpin oleh kucing jenis Sphynx bernama Ozone. Para kucing mengambil kalung kedua anjing tersebut dan meninggalkan mereka di pinggir jalan sehingga keduanya ditangkap oleh Departemen Pengendalian Hewan, Animal Control. Duke sangat takut kembali kesana lagi.
Di jalan, Max dan Duke diselamatkan oleh seekor kelinci bernama Snowball, pemimpin 'Flushed Pets', yaitu sekelompok hewan yang bertempat tinggal di selokan karena pemilik mereka membuang atau menganiaya mereka. Setelah Max dan Duke berpura-pura mengakui bahwa mereka juga membenci dan memandang rendah manusia, para Flushed Pets pun mengajak keduanya untuk bergabung ke geng besar mereka. Sebagai anggota geng yang baru, Max dan Duke harus dilantik untuk memupuk rasa kebersamaan, caranya mereka harus mengijinkan seekor ular berbisa untuk menggigit mereka. Tidak punya pilihan lain, Max dan Duke membunuh si ular secara tidak sengaja dan kabur dari selokan kemudian menumpang kapal ferry menuju Brooklyn. Snowball yang kehilangan satu anggotanya, bersumpah akan membunuh Max dan Duke dan memimpin para Flushed Pet untuk mengejar mereka.
Gidget, seekor anjing pomeranian betina berwarna putih, yang jatuh hati pada Max, menyadari bahwa Max telah hilang. Gidget pun berusaha mencari Max dengan merekrut gagak berekor merah yang ganas bernama Tiberius, untuk mencari keberadaannya. Setelah mencari Max ke seantero kota, Tiberius membawa pulang Ozone, yang dipaksa oleh Gidget untuk menceritakan tentang anjing-anjing selokan yang kabur. Gidget dan Tiberius mengajak Mel, Buddy, Chloe, babi guinea bernama Norman, Sweetpea, dan anjing basset tua yang cacat bernama Pops untuk mulai mencari Max ke seluruh Manhattan. Kelompok Gidget ini kemudian bertemu dengan kelompok Snowball, yang bersumpah akan membunuh teman-teman Max juga. Kemudian Norman tertangkap, sedangkan Gidget dan kelompoknya melarikan diri.
Di Brooklyn, Max dan Duke mulai bisa berteman baik dan menyerbu pabrik sosis untuk mendapatkan makanan. Duke menceritakan kepada Max tentang pemiliknya yang dulu bernama Fred, seorang lelaki tua yang mengadopsinya sejak Duke masih kecil, dan sangat suka menghabiskan waktu bermain-main dengannya. Suatu hari, Duke tersesat saat mengejar kupu-kupu dan tertangkap oleh Animal Control, tapi Fred tidak pernah datang untuk mengambilnya. Max memberinya saran untuk mengunjungi rumah Fred yang ternyata terletak tak jauh dari mereka, Max yakin Fred pasti masih menyayangi Duke. Ketika keduanya tiba di halaman rumah Fred, seekor kucing bernama Reginald mengatakan bahwa Fred telah meninggal. Merasa marah dan sakit hati, Duke menuduh Max telah membujuknya agar Duke pergi dari Katie. Duke menggonggongi pemilik rumah sebenarnya saat mereka baru datang, hingga mereka memanggil Animal Control agar menangkap Duke. Si petugas Animal Control awalnya menangkap Max, tapi Duke menyerangnya dan Max berhasil kabur, sehingga Dukelah yang tertangkap.
Max yang merasa bersalah terhadap Duke, mengejar mobil Animal Control. Namun di tengah jalan, Max diserang oleh Snowball dan dua temannya, yang kemudian menyudutkan Max hingga membuat mobil Animal Control berhenti dan menangkap dua ekor teman Snowball. Tidak ingin kehilangan temannya, Snowball membantu Max mengejar dengan mencuri bis kota, mereka berdua berkendara hingga sampai Jembatan Brooklyn dan menabrakkannya ke mobil Animal Control hingga hampir jatuh ke sungai. Kelompok Flushed Pets yang lain pun berdatangan bermaksud ingin membantu Snowball, tapi saat mereka semua akan menyerang Max, datanglah Gidget dan kelompoknya menyelamatkan situasi. Max segera menolong Duke yang ternyata masih terkunci dalam kandang di mobil Animal Control. Max berusaha mengambil kunci di tempat kemudi, tapi ternyata tidak cukup cepat. Mobil telah tenggelam dengan Duke terjebak di dalamnya, Max tidak mampu meninggalkannya. Untungnya, dengan berani, Snowball meloncat ke dalam sungai, mengambil kunci yang mengapung dan menyelamatkan mereka berdua.
Semua binatang kemudian pulang dengan mengendarai taxi. Max sangat berterimakasih kepada Gidget dan bisa dikatakan keduanya saling jatuh cinta. Snowball dan kelompok Flushed Pets punya rencana baru untuk membinasakan seluruh manusia, tapi tiba-tiba ada seorang gadis kecil bernama Molly memeluk Snowball dan bermaksud mengadopsinya. Awalnya Snowball tidak rela, tapi kemudian dia menyerah terhadap Molly yang bersikap sangat manis. Kelompok Flushed Pets kembali ke selokan, kelompok Gidget kembali ke rumah pemiliknya masing-masing. Akhirnya Max dan Duke bertemu kembali dengan Katie, dan mereka menjadi sahabat sejati selamanya.(bn)
Genre : Animasi
Tanggal Rilis Perdana : 16 Juni 2016
Studio : Universal Pictures
Sutradara : Chris Renaud, Yarrow Cheney
Produser : Chris Meledandri, Janet Healy
Penulis Naskah :
Brian Lynch
Cinco Paul
Ken Daurio
Pemain :
Louis C.K. sebagai Max
Eric Stonestreet sebagai Duke
Kevin Hart sebagai Snowball
Lake Bell sebagai Chloe
Jenny Slate sebagai Gidget
Ellie Kemper sebagai Katie
Anggaran : $75 juta
Pendapatan Box Office : $724.9 juta
No comments:
Post a Comment