Thursday, 12 May 2016

Divergent

        Film ini berlatar belakang kota Chicago di masa depan, masa dimana perang baru saja berakhir dan bagian lain dunia ini telah hancur. Para pendiri kota Chicago kemudian membangun pagar besi yang sangat tinggi untuk melindungi masyarakat didalamnya, masyarakat yang beruntung karena selamat dari peperangan dibagi menjadi lima golongan atau faksi, pembagian ini bertujuan untuk menjaga kedamaian. Lima golongan itu adalah: Abnegation (golongan yang sederhana dan peduli terhadap sesama), Amity (golongan yang damai dan dekat dengan alam), Candor (golongan yang adil dan jujur), Dauntless (para pemberani yang melindungi masyarakat), dan Erudite (golongan yang pintar dan para intelektual). Masyarakat yang tidak menjadi salah satu dari golongan manapun dinamakan Factionless, mereka tidak memiliki status atau hak asasi di kota ini. Para remaja yang telah berumur 16 tahun atau lebih, harus mengikuti tes psikologi yang hasilnya nanti menentukan golongan yang tepat untuk mereka. Pada saat upacara pemilihan, mereka akan menentukan sendiri golongan apa yang mereka pilih, terlepas dari golongan mana orangtua mereka berasal.
     Karena sifat Abnegation yang peduli terhadap kepentingan masyarakat, maka golongan inilah yang menjalankan pemerintahan di kota Chicago. Beatrice Prior dilahirkan dalam sebuah keluarga Abnegation. Ayah Beatrice, Andrew Prior, melayani masyarakat sebagai salah satu dewan pemerintahan bersama dengan ketua Abnegation, Marcus Eaton. Beatrice dan kakak lelakinya, Caleb Prior, mengikuti tes psikologi tahun itu, dan keduanya menjalani tes dalam ruangan terpisah. Panitia tes psikologi yang menangani Beatrice bernama Tori Wu. Setelah menjalani tes psikologi, Tori dengan ketakutan memberitahu Beatrice bahwa hasil tesnya menunjukkan bahwa dirinya adalah Divergent, yaitu seorang yang memiliki kemampuan lebih dari satu golongan. Divergent milik Beatrice meliputi Abnegation, Erudite, dan Dauntless. Tori menyarankan pada Beatrice untuk merahasiakan hasil tesnya pada siapapun termasuk orangtuanya, hal ini dikarenakan Divergent tidak boleh hidup di Chicago, karena diperkirakan Divergent dapat berpikir secara bebas dan pemerintahan tidak dapat mengatur mereka, sehingga timbul kekhawatiran bahwa Divergent akan mengancam kedamaian masyarakat. Tori pun akhirnya menulis bahwa hasil tes Beatrice adalah Abnegation, sehingga tidak akan timbul kecurigaan.
     Keesokan harinya saat Upacara Pemilihan Golongan di depan dewan pemerintahan dan seluruh masyarakat, Caleb memilih Erudite. Sedangkan Beatrice, setelah mempertimbangkan beberapa lama, memilih Dauntless. Setelah Upacara selesai, Beatrice pun mengikuti golongan Dauntless pergi ke asrama tempat pelatihan mereka. Beatrice berkenalan dengan Christina, Al, dan Will; tiga peserta dari keluarga golongan lain yang juga memilih Dauntless seperti dirinya. Christina dan Al berasal dari keluarga Candor, sedangkan Will berasal dari keluarga Erudite.  Beatrice dengan berani menawarkan diri menjadi yang pertama melompat ke dalam lubang gelap tempat dimana asrama mereka berada. Four, salah satu pelatih peserta baru di Dauntless, menunggu di dekat jaring pengaman dan terkesan dengan keberanian Beatrice karena menawarkan diri menjadi yang pertama untuk terjun. Saat Four bertanya namanya, Beatrice yang memutuskan untuk menjadi gadis yang baru dan meninggalkan identitas lamanya, menjawab namanya adalah Tris. Selama masa orientasi di Dauntless, para peserta baru diharapkan menjadi orang yang memiliki komitmen tinggi dan tidak mengenal takut. Pemimpin Dauntless yang tegas dan keras, Eric Coulter, menyatakan dengan jelas bahwa mereka yang memenuhi syarat tertinggi saja yang akan lulus, jika tidak mereka akan menjadi Factionless.
         Tris berjuang dengan keras di masa orientasi dan pelatihan Dauntless, hal ini dikarenakan dia termasuk salah satu gadis yang menonjol, sehingga Eric Caulter selalu mengincar kelemahannya. Awalnya Tris berada di urutan bawah, tapi dengan bantuan Four nilainya semakin bagus. Suatu hari Eric menyuruhnya berlatih bertarung melawan Peter, salah satu temannya yang tangguh, Tris kemudian pingsan dan berakhir di ruang kesehatan. Saat terbangun, Tris menyadari bahwa tes yang penting dalam menentukan kelulusannya menjadi Dauntless akan segera dimulai, tes itu adalah 'Menangkap Bendera'. Tris pun meninggalkan ruang kesehatan, mengejar kereta dan memenangkan tes tersebut bersama timnya. Pelatihan berikutnya adalah tes psikologi simulasi, dimana peserta baru harus menghadapi rasa ketakutan mereka yang paling hebat. Tes ini sama seperti saat tes psikologi pemilihan golongan. Tapi tidak seperti peserta lainnya, kemampuan Divergent Tris membuatnya menjadi yang paling unggul, untungnya Four membantunya menyembunyikan jati dirinya sebagai Divergent dan memberikan hasil layaknya Dauntless normal yang lain, karena sebenarnya Divergent dapat memanipulasi tes dan serum yang tidak dapat dilakukan oleh orang lain.
     Tris kemudian mengunjungi Caleb, yang mengatakan bahwa Erudite berencana menggulingkan Abnegation dan merebut tampuk pemerintahan. Sekembalinya Tris ke Dauntless, dia diserang oleh Al, Peter, dan Drew karena mereka tidak lulus dan iri atas nilai Tris yang bagus saat pelatihan, untungnya Tris lagi-lagi diselamatkan oleh Four. Keesokan harinya, Al meminta maaf kepada Tris atas penyerangan kemarin, tapi Tris menolaknya dan menyebutnya pengecut. Al kemudian memilih bunuh diri dengan menerjunkan dirinya ke sebuah jurang di dekat asrama Dauntless daripada hidup dengan rasa malu. Saat akan mempersiapkan tes terakhir, Four membawa Tris masuk ke dalam simulasi takutnya, dimana Tris menyadari bahwa nama asli Four adalah Tobias Eaton, anak dari Marcus Eaton. Pada saat itulah Tris dan Four menyadari bahwa mereka saling jatuh cinta. Keesokan harinya Tris berhasil menjalani tesnya dan resmi dinyatakan sebagai golongan Dauntless. Beberapa orang dari Erudite kemudian datang dan memberi suntikan serum di balakang leher para peserta pelatihan untuk melacak keberadaan masing-masing orang, namun sebenarnya serum itu bertujuan untuk mengendalikan pikiran.
      Esoknya, para Dauntless telah bersiap menyerang Abnegation sesuai dengan perintah Erudite. Untungnya, para Divergent tidak terpengaruh oleh serum ini, sehingga Tris harus membaur dan berpura-pura bahwa pikirannya telah dikontrol. Tris bertemu dengan Four yang menunjukkan bahwa dirinya juga Divergent sama seperti Tris. Keduanya kemudian memisahkan diri dari barisan penyerang dan pergi ke rumah orangtua Tris untuk menyelamatkan mereka. Sayangnya, Eric mengetahui pelarian mereka dan menangkap keduanya. Four dibawa pergi untuk ditahan sedangkan Tris tetap tinggal ditempat untuk dieksekusi. Ibu Tris, Natalie Prior, berhasil menyelamatkan Tris, tapi tertembak saat keduanya berusaha melarikan diri. Tris menemukan ayahnya bersembunyi dengan Caleb, Marcus dan beberapa orang dari golongan Abnegation. Mereka semua kemudian menyelinap ke markas besar Dauntless. Tris menemukan ruang kontrol pikiran yang dikendalikan oleh ketua Erudite, Jeanine, yang memerintahkan golongan Dauntless menghabisi seluruh orang golongan Abnegation yang tersisa. Ayah Tris mengorbankan dirinya terkena tembakan agar Tris dapat menyelamatkan Four, yang kemudian bertarung dengan anak buah Jeanine dan membantu Tris menyuntikkan serum pada Jeanine, sehingga dia mengikuti perintah untuk mematikan program kontrol pikiran yang telah diterapkan ke para Dauntless. Setelah Jeanine dilumpuhkan, Tris, Four, Caleb, Marcus dan beberapa orang dari Dauntless dan Abnegation yang tersisa melarikan diri dari anak  buah Jeanine dengan menggunakan kereta.(bn)

Genre : Action, Science Fiction, Adventure
Tanggal Rilis Perdana : 18 Maret 2014
Studio : Lionsgate
Sutradara : Neil Burger
Produser : Douglas Wick, Lucy Fisher, Pouya Shabazian
Penulis Naskah : Evan Daugherty, Vanessa Taylor
Pemain :
Shailene Woodley sebagai Tris / Beatrice Prior
Theo James sebagai Four / Tobias Eaton
Kate Winslet sebagai Jeanine Matthews
Tony Goldwyn sebagai Andrew Prior
Ansel Elgort sebagai Caleb Prior
Jai Courtney sebagai Eric Coulter
Maggie Q sebagai Tori Wu
Anggaran : $85 juta
Pendapatan Box Office : $288.9 juta

No comments:

Post a Comment