Friday, 25 March 2016

The Age Of Adaline

  Kisah Adaline Bowman (Blake Lively) dimulai pada tahun 1937 di Sonoma, California. Ketika itu Adaline sedang mengendarai mobilnya menuju penginapan untuk menemui anaknya Flemming (Ellen Burstyn), saat itulah terjadi sesuatu yang aneh dan tidak biasa, tiba-tiba salju turun di wilayah Sonoma, hal tersebut membuat Adaline terpukau, sehingga dia tidak menyangka jalanan telah licin terkena salju. Mobil Adaline pun tergelincir jatuh ke sungai. Dengan terjatuhnya Adaline ke air yang beku, menyebabkan tubuhnya memasuki keadaan hipoksia yang seketika itu juga menghentikan napasnya, dan memperlambat detak jantungnya. Dalam 2 menit suhu tubuh Adaline turun hingga 30 derajat celcius dan jantungnya berhenti berdetak. Namun tak lama kemudian, sebuah kilat menyambar mobilnya yang ada di sungai tersebut. Kilat itu bermuatan listrik 500 juta volt, dan menghasilkan arus 60.000 ampere, yang dampaknya tiga kali lipat. Kilat yang mengenai tubuh Adaline tersebut membuatnya melewati tiga keadaan; pertama, muatan tersebut telah menghidupkan kembali jantung Adaline. Kedua, dia telah keluar dari keadaan hipoksia yang membuatnya bisa bernapas kembali setelah dua menit. Ketiga, berdasarkan prinsip Von Lehman mengenai pemampatan elektron di DNA yang akan ditemukan pada tahun 2035, Adaline untuk seterusnya akan kebal dari kerusakan akibat perkembangan zaman. Dia takkan pernah menua dan tubuhnya pun membeku di umurnya yang kedua puluh sembilan.
 Hal tersebut tentunya berdampak buruk bagi Adaline dan anaknya. Selama puluhan tahun kedepan, saat wajah dan tubuhnya tidak berubah, anaknya tentu saja bertambah tua. Semua orang heran melihatnya dan curiga padanya, bertanya-tanya apa yang sebenarnya terjadi. Akhirnya pihak FBI mengetahui tentang dirinya dan menjadikan Adaline sebagai topik yang tidak dapat mereka pecahkan, mereka memanggilnya secara paksa untuk diteliti. Namun Adaline tidak menyerah begitu saja terhadap nasib, dia berjuang mempertahankan haknya. Adaline kabur dari FBI dan bersembunyi di kota lain, meninggalkan anak, cucu dan keluarganya. Setiap waktu dia berpindah-pindah pekerjaan, mengganti identitasnya, dan hidup menyendiri berpuluh-puluh tahun agar tidak ada orang yang curiga.
         Suatu hari ada seorang pemuda yang jatuh hati padanya, awalnya Adaline tidak berniat menjalin hubungan dengan seseorang, kekasih ataupun suami akan membuat keadaannya semakin rumit, namun sang pemuda, Ellis Jones (Michiel Huisman), adalah orang yang berhati baik dan menyukai Adaline dengan tulus. Kegigihan Ellis akhirnya membuat Adaline tersentuh. Keadaan semakin bertambah kacau ketika suatu hari Adaline mengunjungi rumah Ellis untuk merayakan hari jadi orang tuanya. Ternyata ayah Ellis, William Jones (Harrison Ford) adalah mantan kekasih Adaline puluhan tahun yang lalu. Walaupun dia mengaku namanya saat itu adalah Jenny dan bahwa Adaline adalah ibunya, namun kemiripannya dan detail-detail kecil seperti bekas luka tak mampu membohongi William. Adaline merasa sedih, sebenarnya dulu Adaline pun mencintai William dengan tulus, namun karena ingin konsisten menjaga rahasia hidupnya yang aneh, Adaline terpaksa meninggalkan William. Kini puluhan tahun kemudian, Adaline bertemu kembali dengan pria yang dulu dicintainya, memperkenalkan diri sebagai seorang gadis yang mencintai anaknya, hal tersebut membuatnya merana dan putus asa, dia bertanya-tanya kapankah penderitaan akan kehidupannya yang ajaib ini akan berhenti. (bn)

No comments:

Post a Comment