Setelah memenangkan
Hunger Games yang ke-74, Katniss Everdeen bersama Peeta Mellark pulang kembali
ke Distrik 12, dan tak lama kemudian Presiden Snow mendatangi Katniss di
rumahnya. Keduanya berjanji untuk saling jujur satu sama lain dan Snow
menjelaskan bahwa sikapnya saat Hunger Games berlangsung telah mengobarkan
pemberontakan ke beberapa distrik. Karena itulah, Snow memerintahkan agar
Katniss menggunakan tur kemenangan yang akan datang untuk meyakinkannya bahwa
sikap dan pilihan Katniss saat permainan adalah murni karena ketulusan cintanya
pada Peeta, bukan untuk menantang Capitol, jika tidak orang-orang yang Katniss
cintai akan dibunuh. Selain itu, sang presiden juga menunjukkan video saat Gale
Hawthorne mencium Katniss di hutan dan memperingatkan bahwa orang-orang Capitol
selalu mengawasinya.
Saat
tur kemenangan berlangsung, mentor Katniss dan Peeta, Haymitch Abernathy,
memperingatkan agar keduanya menunjukkan ke seluruh Panem bahwa mereka memang
sepasang kekasih. Bahkan Katniss dan Peeta kemudian melangsungkan pertunangan
dengan disaksikan seluruh Panem dan direstui oleh Presiden Snow langsung di
kediamannya. Kepala Permainan Hunger Games yang baru bernama Plutarch
Heavensbee, mengumumkan pada Hunger Games yang ke-75 yang sekaligus
memperingati seperempat putaran ketiga atau Quarter Quell Ketiga, akan dipilih
sepasang laki-laki dan perempuan dari setiap distrik hanya yang dulu pernah
memenangkan Hunger Games. Awalnya yang terpilih untuk Quarter Quell adalah
Katniss dan Haymitch, tapi Peeta kemudian mengajukan diri untuk menggantikan
Haymitch. Sementara itu, para tribute distrik lain yang pernah memenangkan
Hunger Games merasa marah karena mereka terpaksa berjuang kembali di Hunger
Games yang ke-75, beberapa orang tribute dari distrik tertentu diam-diam
merencakan pemberontakan dengan cara membantu Katniss memenangkan permainan dan
menjadikannya Sang Mockingjay, lambang pemberontakan.
Salah
satu diantara yang membantu pemberontakan adalah Cinna, penata gaya Katniss, yang mendesain gaun pengantin
Katniss dapat berubah menjadi gaun mockingjay saat sesi wawancara di panggung. Karena
gaun tersebut, Cinna pun dieksekusi tepat di depannya saat Katniss akan pergi
ke Quarter Quell. Sementara itu, saat wawancara di panggung Peeta juga
menambahkan kebohongan bahwa dia dan Katniss telah menikah diam-diam dan mereka
telah menunggu kelahiran anak mereka, sehingga membuat para penonton di Capitol
merasa iba pada mereka dan dengan sia-sia meminta agar pertandingannya ditunda.
Di pertandingan Quarter Quell, Katniss dan Peeta berteman dengan para tribute
dari distrik 4, yaitu Finnick Odair dan pasangannya, si tua Mags, setelah
Finnick menyelamatkan Peeta yang pingsan karena terkena sengatan listrik di
batas arena. Selain itu mereka juga bergabung dengan para tribute dari distrik 3,
Wiress dan Beetee, dan seorang perempuan dari distrik 7 bernama Johanna Mason.
Setelah
Wiress menemukan bahwa arena Quarter Quell di desain seperti jam, Beetee
berencana untuk menghabisi tribute lain yang tidak tergabung dengan kelompok
mereka dengan menyeterum para tribute menggunakan gulungan kawat yang
dipancangkan ke pohon yang tersambar petir setiap jam 12, agar permainan tersebut
bisa berakhir dengan lebih cepat. Kelompok mereka kemudian saling terpisah
untuk mempersiapkan perangkap ini, Katniss pergi bersama Johanna. Tiba-tiba
saja, Johanna menyerang Katniss hingga pingsan dan kemudian diam-diam memotong
alat pelacak di lengan Katniss. Setelah terbangun, Katniss tak dapat menemukan
Peeta dan dengan putus asa, Katniss menuruti saran Finnick untuk menghentikan
permainan dengan cara melilitkan gulungan kabel yang teraliri listrik ke
panahnya dan menembakkannya ke perbatasan arena, membuat ledakan yang sangat
besar hingga seluruh arena dan perangkapnya menjadi rusak dan pemerintah
Capitol termasuk seluruh Panem tidak lagi dapat memantau jalannya permainan di
dalam Quarter Quell.
Setelah
kena ledakan, Katniss terbangun di sebuah pesawat bersama dua orang dari
kelompok mereka yang tersisa, Beetee dan Finnick. Selain itu disana juga ada
Haymitch dan Plutarch Heavensbee yang ternyata selama ini adalah otak
pemberontakan melawan Snow. Mereka sedang menuju ke Distrik 13, markas besar
pemberontakan yang baru. Sayangnya mereka tidak dapat menyelamatkan Peeta dan
Johanna, karena keduanya masih punya alat pelacak di tubuh mereka. Mendengar
ini, Katniss marah besar pada Haymitch dan berusaha menyerangnya sebelum dia
diberi obat penenang. Saat Katniss Bangun kembali, sahabatnya dari distrik 12,
Gale Hawthorne, ada disampingnya dan meyakinkannya bahwa ibu dan adiknya telah
selamat, namun memberitahu bahwa distrik 12 telah hancur diserang oleh Capitol.(bn)
No comments:
Post a Comment