The Hunger Games: Mockingjay - Part 2

          Katniss Everdeen baru saja bangun dari pingsan karena diserang Peeta Mellark, yang telah dicuci otak oleh Capitol. Katniss kemudian dikirim ke Distrik 2, satu-satunya wilayah yang masih dikuasai oleh Capitol. Disana Katniss tertembak, tapi kemudian menyadari bahwa baju Mockingjaynya ternyata anti peluru. Sementara itu, Peeta mendapatkan perawatan khusus berupa serum yang dapat membalikkan proses cuci otak di tubuhnya, hingga ingatannya pulih sedikit demi sedikit. Setelah menghadiri pernikahan Finnick Odair dan Annie Cresta, Katniss bergabung dengan "Pasukan Bintang" yang dipimpin oleh Boggs untuk menyerang Capitol. Cressida dan kru filmnya bergabung dalam pasukan ini untuk membuat video dengan tujuan propaganda. Selain itu, Gale dan Finnick juga termasuk dalam anggota pasukan, dan meski belum sepenuhnya pulih, Peeta datang sebagai yang terakhir bergabung.

Sebagai pemimpin dalam misi tersebut, Boggs membawa sebuah alat untuk melacak jebakan yang ada di wilayah Capitol, alat tersebut bernama Holo. Beberapa saat sebelum tewas karena terkena ledakan, Boggs memberikan Holonya pada Katniss dan berpesan untuk tidak mempercayai siapapun. Katniss pun memimpin penyerangan tersebut dan membawa pasukannya semakin dekat ke kediaman Snow di pusat Capitol. Setelah penyerangan yang brutal oleh makhluk mutan di selokan bawah tanah dengan Finnick mengorbankan dirinya agar Katniss dan sisa pasukan dapat melarikan diri, lima orang yang tersisa berhasil keluar dari selokan dan mencari perlindungan di toko baju milik Tigris, yang menyembunyikan Katniss, Gale, Peeta, Cressida dan Pollux, di ruang bawah tanah miliknya. Keesokan harinya, pemberontakan sudah mencapai wilayah Capitol dan Snow memerintahkan rakyatnya berlindung di mansionnya. Dengan memakai aksesoris penyamaran, Katniss dan Gale bergabung dengan hiruk pikuk massa dan bergabung dengan para pemberontak mendekati mansion Snow. Para Penjaga Perdamaian menangkap Gale dan mengumpulkan anak-anak Capitol di dekat gerbang. Tiba-tiba saja helikopter Capitol terbang rendah dan menjatuhkan kotak-kotak ke para kerumunan dan tak lama kemudian kotak-kotak tersebut meledak hingga menewaskan banyak orang, diantaranya termasuk Primrose Everdeen, adik Katniss, yang mengajukan diri sebagai relawan untuk merawat anak-anak yang terluka.

          Tak lama setelah itu, Capitol telah ditaklukkan dan Snow ditangkap. Coin menyatakan diri sebagai pengganti sementara Presiden Panem dan meminta para peserta Hunger Games yang tersisa agar menyetujui sarannya untuk mengadakan kembali permainan Hunger Games, namun kini pesertanya adalah anak-anak Capitol, dengan tujuan agar distrik-distrik yang selama ini telah dijajah merasa puas. Meski Johanna dan Enobaria setuju; Peeta, Beetee dan Annie tidak menyetujui ide tersebut; Haymitch memutuskan untuk tidak memilih; dan tak disangka, Katniss memilih setuju dengan syarat dia diperbolehkan mengeksekusi Snow di depan umum untuk membalaskan dendam adiknya. Namun saat hari eksekusi tiba, ternyata Katniss tidak memanah Snow dan malah membunuh Presiden Alma Coin, karena percaya bahwa jika Coin membunuh rakyat untuk tujuan pribadi, maka dia tidak berbeda dengan Snow. Setelahnya, Katniss dibawa pergi untuk diasingkan di Distrik 12 dan Snow tewas oleh amukan para pemberontak. Beberapa waktu kemudian, Katniss diampuni oleh Presiden Panem yang baru, yaitu Komandan Paylor dari Distrik 8 dan menikah dengan Peeta, yang kini telah sepenuhnya sembuh dari kondisi mentalnya.(bn)