Alice Kingsleigh telah menghabiskan tiga tahun ini untuk mengikuti jejak ayahnya, yaitu berlayar ke samudera luas. Sekembalinya Alice ke London, ternyata mantan tunangannya, Hamish Ascot, yang ayahnya baru saja meninggal, telah mengambil alih kepemimpinan perusahaan ayahnya, dan dengan kejam mengambil rumah keluarga Kingsleigh. Hamish berencana untuk meminta Alice menjual kapal ayahnya sebagai ganti rumah mereka. Merasa tidak mampu mengambil keputusan, Alice lari dari ibunya. Di taman, dia bertemu dengan temannya, seekor kupu-kupu bernama Absolem, yang menghilang secara misterius masuk ke sebuah cermin, Alice mengikutinya dan mereka tiba kembali ke Underland.
Disana, Alice disambut oleh White Queen, si Kelinci dengan rompi biru, si kembar Tweedles, Dormouse si tikus, March Hare si kelinci kurus, Bayard si anjing Bloodhound, Bandersnatch dan kucing Cheshire. Mereka semua memberitahu Alice bahwa Tarrant Hightopp, atau Hatter si pembuat topi, sedang sakit keras karena merindukan keluarganya. Alice pun pergi ke rumahnya. Menurut Hatter, selama ini dia mengira keluarganya telah meninggal diserang oleh naga Jabberwocky, namun setelah menemukan topi yang pertama kali dibuatnya dulu saat dia masih kecil, Hatter jadi memiliki harapan bahwa selama ini keluarganya masih hidup. Alice merasa hal tersebut benar-benar tidak mungkin, yang telah mati tidak mungkin bisa kembali. Hatter jadi marah pada Alice karena tidak mempercayainya dan mengusir Alice pergi dari rumahnya.
White Queen membujuk Alice untuk pergi meyakinkan Sang Waktu sendiri untuk menyelamatkan keluarga Hatter di masa lalu, percaya bahwa hanya Alice satu-satunya yang mampu menyelamatkan Hatter. Bagaimanapun juga, White Queen memperingatkan Alice untuk berhati-hati dengan waktu, dan jika dia di masa lalu melihat dirinya di masa depan, segalanya akan menjadi sejarah. Alice masuk ke sebuah jam berpendulum dan sampai di tempat yang suram dimana Sang Waktu, dewa yang berwujud separuh manusia dan separuh jam, bersemayam. Keinginan Alice untuk menyelamatkan keluarga Hatter ditentang oleh Sang Waktu, karena menurutnya satu-satunya hal yang dapat dilakukan Alice tentang masa lalu adalah belajar darinya, bukan mengubahnya. Setelah disuruh pulang oleh Sang Waktu, Alice diam-diam malah berbelok ke ruang Chronosphere, yaitu sebuah bola yang dapat membawa Alice melintasi waktu menuju masa lalu di Underland. Chronosphere yang berbentuk kecil dan dapat dibawa-bawa di saku, sebenarnya dapat berubah bentuk menjadi besar hingga beberapa orang muat di dalamnya untuk menjelajahi waktu.
Alice mengabaikan peringatan Sang Waktu dan mencuri Chronosphere. Di saat yang sama, Red Queen datang mengunjungi Sang Waktu dan meminta Chronosphere juga sebagai tanda cinta, karena keduanya memiliki hubungan romantis, walau rasa cinta Red Queen sebenarnya palsu. Di dalam Chronosphere, Alice berencana untuk datang ke hari dimana keluarga Hatter dibunuh oleh naga Jabberwocky, namun dia tidak sengaja melewati hari itu dan malah sampai ke hari penobatan Red Queen. Ternyata White Queen, yang bernama asli Mirana, adalah adik Red Queen, yang bernama asli Iracebeth. Alice menyaksikan Hatter dan seluruh warga Underland mentertawakan Iracebeth karena mahkota kerajaan tidak cukup di kepalanya yang besarnya tidak normal. Hal ini menyebabkan Iracebeth sangat marah dan mengancam siapapun yang mentertawakannya akan sengsara. Karena sifat Iracebeth yang mudah marah, kejam dan tidak mulia ini, ayahnya menganggap Iracebeth tidak layak untuk memerintah rakyat mereka dan mengumumkan jabatan ratu akan diberikannya pada Mirana, Sang White Queen. Iracebeth tidak pernah melupakan kejadian memalukan ini, bahkan dia menaruh dendam pada hatter dan keluarganya. Ayah Hatter, yang bernama Zanik Hightopp, marah dan merasa kecewa pada Hatter, karena telah meremehkan pelanggan mereka yang berharga. Merasa tidak terima, Hatter kemudian memutuskan untuk meninggalkan keluarganya dan hidup menyendiri.
Alice berpikir bahwa jika Iracebeth tidak memiliki kepala yang besar, yang membuatnya menjadi kejam dan mudah marah, maka kemungkinan besar dia tidak akan dendam pada Hatter dan keluarganya, sehingga Hatter dan keluarganya tidak akan berpisah. Alice memutuskan untuk kembali di masa Iracebeth dan Mirana masih kecil. Dimana Iracebeth memakan kue bagian Mirana, sehingga membuat Mirana mencuri kue diam-diam dan memakannya di dekat ranjang kakaknya. Ibunya yang melihat remah-remah kue tercecer dikamarnya, marah kepada Iracebeth. Mirana tidak mengaku bahwa dialah yang makan kue, membuat Iracebeth terpojok dan lari dari kastil. Dari kejauhan, Alice melihat bahwa Iracebeth akan menabrak jam besar dan berpikir hal inilah yang membuat kepala dan kepribadian Iracebeth menjadi berbeda. Maka Alice pun mendorong jam itu dari jalan agar tidak terkena Iracebeth. Sayangnya, meski tidak terkena jam, Iracebeth tetap saja jatuh dan kepalanya malah membentur tembok batu. Dengan demikian, Alice memang tidak dapat merubah masa lalu. Di masa itu, Alice juga mengunjungi ayah Hatter, seorang pembuat topi terkenal bernama Zanik Hightopp, yang walaupun tidak suka pada topi kertas buatan Hatter, tapi dia tetap bangga pada Hatter yang masih kecil dan menyimpan topi itu.
Sang Waktu yang keadaannya mulai lemah karena Chronosphere telah diambil dari dirinya, menemukan Alice dan menyerangnya. Namun Alice berhasil kabur dari Sang Waktu dengan masuk ke dalam cermin dan kembali ke dunia nyata, dimana dia terbangun di rumah sakit jiwa, ibunya sangat prihatin dengan keadaannya, dan seorang dokter yang bengis akan menyuntiknya dengan sesuatu. Untungnya, Alice berhasil melarikan diri dari dokter tersebut dan kembali ke Underland lewat cermin lain. Mengingat Sang Waktu yang semakin lemah, Alice langsung pergi ke hari dimana keluarga Hatter dibunuh oleh Jabberwocky. Setelah Alice sampai di hari yang penuh api itu, ternyata keluarga Hatter tidak terbunuh, itu hanya akal-akalan Iracebeth untuk menculik keluarga Hatter dan menyusutkan mereka menjadi seukuran semut, kemudian memenjarakan mereka di sebuah tempat kaca berpigura untuk dijadikan peliharaan. Alice pun kembali ke masa kini untuk mengabarkan hal ini pada Hatter, namun setelah sampai di rumahnya, teman-temannya sedang mengucapkan perpisahan pada Hatter yang keadaannya bertambah buruk.
Untungnya, saat Alice mengakui bahwa Hatter selama ini benar dan Alice percaya keluarganya masih hidup, Hatter pun berangsur-angsur mulai membaik, hingga kemudian dia sehat kembali. Alice, Hatter, White Queen dan teman-teman kemudian pergi ke Outerland, dimana Red Queen mendirikan kastilnya yang baru. Disana Hatter bertemu dengan keluarganya, namun Red Queen menjebak mereka dan merampas Chronosphere dari tangan Alice. Mengabaikan peringatan Sang Waktu, Red Queen membawa White Queen kembali ke saat mereka masih kecil, dimana Mirana tidak mengakui bahwa dia mencuri kue. Alice dan Hatter buru-buru mengikuti mereka meminjam kendaraan Sang Waktu, untuk menghentikan Red Queen. Namun Alice dan Hatter tidak tiba tepat waktu, Iracebeth muda melihat dirinya yang sudah menjadi Red Queen di masa kini, dan dia berteriak kaget. Waktu menjadi tidak lagi relevan, tiba-tiba saja seluruh Underland terdiam mematung dan berkarat. Alice, Hatter dan White Queen yang membawa patung Red Queen berkarat, pulang kembali ke kastil Sang Waktu untuk menaruh Chronosphere kembali ke tempatnya, walau mereka hampir tidak berhasil, tapi Alice telah menyelamatkan keadaan.
Dengan Chronosphere yang telah stabil di tempatnya, Underland kembali ke keadaan normalnya. Hatter berkumpul kembali dengan keluarganya, White Queen meminta maaf pada Red Queen dan mengakui kesalahannya, sementara Sang Waktu juga memaafkan Alice atas semua masalah yang diakibatkannya. Alice berpamitan pada teman-temannya dan kembali ke dunia nyata lewat cermin yang lain. Alice menemukan ibunya di kantor Hamish, sudah akan menandatangani penjualan kapalnya, tapi ibunya kemudian merobek surat-surat penjualan tersebut dan memutuskan untuk mendukung Alice. Hamish pun mendapatkan rumah keluarga Kingsleigh tapi tidak mendapatkan kapalnya. Alice dan ibunya kemudian bepergian keliling dunia bersama-sama dengan perusahaan perdagangan milik mereka sendiri.(bn)
Disana, Alice disambut oleh White Queen, si Kelinci dengan rompi biru, si kembar Tweedles, Dormouse si tikus, March Hare si kelinci kurus, Bayard si anjing Bloodhound, Bandersnatch dan kucing Cheshire. Mereka semua memberitahu Alice bahwa Tarrant Hightopp, atau Hatter si pembuat topi, sedang sakit keras karena merindukan keluarganya. Alice pun pergi ke rumahnya. Menurut Hatter, selama ini dia mengira keluarganya telah meninggal diserang oleh naga Jabberwocky, namun setelah menemukan topi yang pertama kali dibuatnya dulu saat dia masih kecil, Hatter jadi memiliki harapan bahwa selama ini keluarganya masih hidup. Alice merasa hal tersebut benar-benar tidak mungkin, yang telah mati tidak mungkin bisa kembali. Hatter jadi marah pada Alice karena tidak mempercayainya dan mengusir Alice pergi dari rumahnya.
White Queen membujuk Alice untuk pergi meyakinkan Sang Waktu sendiri untuk menyelamatkan keluarga Hatter di masa lalu, percaya bahwa hanya Alice satu-satunya yang mampu menyelamatkan Hatter. Bagaimanapun juga, White Queen memperingatkan Alice untuk berhati-hati dengan waktu, dan jika dia di masa lalu melihat dirinya di masa depan, segalanya akan menjadi sejarah. Alice masuk ke sebuah jam berpendulum dan sampai di tempat yang suram dimana Sang Waktu, dewa yang berwujud separuh manusia dan separuh jam, bersemayam. Keinginan Alice untuk menyelamatkan keluarga Hatter ditentang oleh Sang Waktu, karena menurutnya satu-satunya hal yang dapat dilakukan Alice tentang masa lalu adalah belajar darinya, bukan mengubahnya. Setelah disuruh pulang oleh Sang Waktu, Alice diam-diam malah berbelok ke ruang Chronosphere, yaitu sebuah bola yang dapat membawa Alice melintasi waktu menuju masa lalu di Underland. Chronosphere yang berbentuk kecil dan dapat dibawa-bawa di saku, sebenarnya dapat berubah bentuk menjadi besar hingga beberapa orang muat di dalamnya untuk menjelajahi waktu.
Alice mengabaikan peringatan Sang Waktu dan mencuri Chronosphere. Di saat yang sama, Red Queen datang mengunjungi Sang Waktu dan meminta Chronosphere juga sebagai tanda cinta, karena keduanya memiliki hubungan romantis, walau rasa cinta Red Queen sebenarnya palsu. Di dalam Chronosphere, Alice berencana untuk datang ke hari dimana keluarga Hatter dibunuh oleh naga Jabberwocky, namun dia tidak sengaja melewati hari itu dan malah sampai ke hari penobatan Red Queen. Ternyata White Queen, yang bernama asli Mirana, adalah adik Red Queen, yang bernama asli Iracebeth. Alice menyaksikan Hatter dan seluruh warga Underland mentertawakan Iracebeth karena mahkota kerajaan tidak cukup di kepalanya yang besarnya tidak normal. Hal ini menyebabkan Iracebeth sangat marah dan mengancam siapapun yang mentertawakannya akan sengsara. Karena sifat Iracebeth yang mudah marah, kejam dan tidak mulia ini, ayahnya menganggap Iracebeth tidak layak untuk memerintah rakyat mereka dan mengumumkan jabatan ratu akan diberikannya pada Mirana, Sang White Queen. Iracebeth tidak pernah melupakan kejadian memalukan ini, bahkan dia menaruh dendam pada hatter dan keluarganya. Ayah Hatter, yang bernama Zanik Hightopp, marah dan merasa kecewa pada Hatter, karena telah meremehkan pelanggan mereka yang berharga. Merasa tidak terima, Hatter kemudian memutuskan untuk meninggalkan keluarganya dan hidup menyendiri.
Alice berpikir bahwa jika Iracebeth tidak memiliki kepala yang besar, yang membuatnya menjadi kejam dan mudah marah, maka kemungkinan besar dia tidak akan dendam pada Hatter dan keluarganya, sehingga Hatter dan keluarganya tidak akan berpisah. Alice memutuskan untuk kembali di masa Iracebeth dan Mirana masih kecil. Dimana Iracebeth memakan kue bagian Mirana, sehingga membuat Mirana mencuri kue diam-diam dan memakannya di dekat ranjang kakaknya. Ibunya yang melihat remah-remah kue tercecer dikamarnya, marah kepada Iracebeth. Mirana tidak mengaku bahwa dialah yang makan kue, membuat Iracebeth terpojok dan lari dari kastil. Dari kejauhan, Alice melihat bahwa Iracebeth akan menabrak jam besar dan berpikir hal inilah yang membuat kepala dan kepribadian Iracebeth menjadi berbeda. Maka Alice pun mendorong jam itu dari jalan agar tidak terkena Iracebeth. Sayangnya, meski tidak terkena jam, Iracebeth tetap saja jatuh dan kepalanya malah membentur tembok batu. Dengan demikian, Alice memang tidak dapat merubah masa lalu. Di masa itu, Alice juga mengunjungi ayah Hatter, seorang pembuat topi terkenal bernama Zanik Hightopp, yang walaupun tidak suka pada topi kertas buatan Hatter, tapi dia tetap bangga pada Hatter yang masih kecil dan menyimpan topi itu.
Sang Waktu yang keadaannya mulai lemah karena Chronosphere telah diambil dari dirinya, menemukan Alice dan menyerangnya. Namun Alice berhasil kabur dari Sang Waktu dengan masuk ke dalam cermin dan kembali ke dunia nyata, dimana dia terbangun di rumah sakit jiwa, ibunya sangat prihatin dengan keadaannya, dan seorang dokter yang bengis akan menyuntiknya dengan sesuatu. Untungnya, Alice berhasil melarikan diri dari dokter tersebut dan kembali ke Underland lewat cermin lain. Mengingat Sang Waktu yang semakin lemah, Alice langsung pergi ke hari dimana keluarga Hatter dibunuh oleh Jabberwocky. Setelah Alice sampai di hari yang penuh api itu, ternyata keluarga Hatter tidak terbunuh, itu hanya akal-akalan Iracebeth untuk menculik keluarga Hatter dan menyusutkan mereka menjadi seukuran semut, kemudian memenjarakan mereka di sebuah tempat kaca berpigura untuk dijadikan peliharaan. Alice pun kembali ke masa kini untuk mengabarkan hal ini pada Hatter, namun setelah sampai di rumahnya, teman-temannya sedang mengucapkan perpisahan pada Hatter yang keadaannya bertambah buruk.
Untungnya, saat Alice mengakui bahwa Hatter selama ini benar dan Alice percaya keluarganya masih hidup, Hatter pun berangsur-angsur mulai membaik, hingga kemudian dia sehat kembali. Alice, Hatter, White Queen dan teman-teman kemudian pergi ke Outerland, dimana Red Queen mendirikan kastilnya yang baru. Disana Hatter bertemu dengan keluarganya, namun Red Queen menjebak mereka dan merampas Chronosphere dari tangan Alice. Mengabaikan peringatan Sang Waktu, Red Queen membawa White Queen kembali ke saat mereka masih kecil, dimana Mirana tidak mengakui bahwa dia mencuri kue. Alice dan Hatter buru-buru mengikuti mereka meminjam kendaraan Sang Waktu, untuk menghentikan Red Queen. Namun Alice dan Hatter tidak tiba tepat waktu, Iracebeth muda melihat dirinya yang sudah menjadi Red Queen di masa kini, dan dia berteriak kaget. Waktu menjadi tidak lagi relevan, tiba-tiba saja seluruh Underland terdiam mematung dan berkarat. Alice, Hatter dan White Queen yang membawa patung Red Queen berkarat, pulang kembali ke kastil Sang Waktu untuk menaruh Chronosphere kembali ke tempatnya, walau mereka hampir tidak berhasil, tapi Alice telah menyelamatkan keadaan.
Dengan Chronosphere yang telah stabil di tempatnya, Underland kembali ke keadaan normalnya. Hatter berkumpul kembali dengan keluarganya, White Queen meminta maaf pada Red Queen dan mengakui kesalahannya, sementara Sang Waktu juga memaafkan Alice atas semua masalah yang diakibatkannya. Alice berpamitan pada teman-temannya dan kembali ke dunia nyata lewat cermin yang lain. Alice menemukan ibunya di kantor Hamish, sudah akan menandatangani penjualan kapalnya, tapi ibunya kemudian merobek surat-surat penjualan tersebut dan memutuskan untuk mendukung Alice. Hamish pun mendapatkan rumah keluarga Kingsleigh tapi tidak mendapatkan kapalnya. Alice dan ibunya kemudian bepergian keliling dunia bersama-sama dengan perusahaan perdagangan milik mereka sendiri.(bn)
Genre : Fantasy, Adventure
Tanggal Rilis Perdana : 10 Mei 2016
Studio : Walt Disney Motion Pictures
Sutradara : James Bobin
Produser :
Tim Burton
Joe Roth
Suzanne Todd
Jennifer Todd
Penulis Naskah : Linda Woolverton
Pemain :
Johnny Depp sebagai Tarrant Hightopp / Hatter
Mia Wasikowska sebagai Alice Kingsleigh
Anne Hathaway sebagai Mirana / White Queen
Helena Bonham Carter sebagai Iracebeth / Red Queen
Sacha Baron Cohen sebagai Sang Waktu / Time
Rhys Ifans sebagai Zanik Hightopp
Anggaran : $170 juta
Pendapatan Box Office : $295.4 juta
No comments:
Post a Comment